Minggu, 12 April 2015

Cinta Yang Salah



Lagi-lagi tentang cinta. Demen banget sih admin bahas tentang ini? Padahal kan statusnya sekarang masih jomblo? Muehehehe... tak apalah. Biarpun jomblo kan belum tentu laku. But, eniwei, cinta itu bisa bikin hati setiap insan di dunia berbunga-bunga hlo. Enggak percaya? Dulu ane juga sering jatuh cinta. Indah banget! Makan tempe aja rasanya kayak makan sandwich!

Contoh gambaran simple-nya gini nih...

Sejak pacaran sama dia, hidupku jadi beda...
Sejak pacaran sama dia, hidupku jadi berwarna...
Sejak pacaran sama dia, aku jadi suka buang air lewat jendela...


Itu adalah beberapa contoh testimoni orang yang sedang dimabuk kepayang karena cinta. Indah memang, Tapi dibalik kemesraan-kemesraan yang kita liat selama ini, dibalik twit-twit romantis mereka yang mereka pamerkan di jagat maya, dibalik pegangan tangan mereka menuju bioskop, dibalik pelukan menye-menye mereka, dibalik “now playing: John Legend – All of Me” yang mereka banggakan di Path. Percayalah, dibalik semua itu ada beberapa dari mereka punya keluh kesah yang berontak dalam hati dikarenakan cinta yang salah. #JombloSirik

Hlo emang ada yang salah ma cinta? 

Enggak ada kok. Cinta baik-baik aja ma Rangga. Ups... Salah fokus. Yang ane maksud dengan cinta yang salah disini adalah cinta yang justru bikin pasangan yang menjalaninya tersiksa, tertekan, dan akhirnya jatuh hancur berkeping-keping. Cinta yang salah ini bisa datang kesiapa aja dan kapan aja. Jadi, hati-hati nih guys karena cinta yang salah inilah yang harus diwaspadai.

Dan ternyata cinta yang salah itu adalah...


1. Cinta karena kepengen

Ngeliat cowok/cewek yang pegangan tangan, boncengan mesra naik sepeda motor, atau becanda bareng di taman. Haduuh.. .  Hati jomblo mana coba yang enggak sirik? Jadilah dia mati matian untuk bisa dapet pacar untuk sekedar menunjukan keeksisan diri atau membuktikan bahwa dirinya masih laku.

Cinta ini biasanya diidap oleh warga negara ababil yang seakan enggak bisa hidup tanpa ada pasangan disampingnya. Tanpa punya ilmu-ilmu dasar tentang cinta, mereka mulai deh ngubar-nguber pacar dan kemudian diumbar di sosial media. Tujuannya ya itu tadi, pengen menunjukan kalo dirinya masih laku.

Cinta begini nih menurut ane enggak bakalan awet. karena hubungan yang mereka bina hanya berlandaskan rasa penasaran dan obsesi pengen punya pacar, dan setelah mereka paham pahitnya cinta langsung deh pasang status galau di sosmet. Huh... klasik! 

Dan pada level yang paling parah alias cinta kebablasan, mereka bisa-bisa terjerumus dalam hal-hal negatif seperti seks bebas dan ujung-ujungnya aborsi. Haduuh... jangan sampe ya gais kita kayak gini. 


2. Cinta karena Kasihan



Apa kamu menerima cintanya karena enggak ingin menyakiti hatinya? Hati-hati tuh gais, karena kalo jawabannya “Ya” maka kamu sedang terjebak dalam kondisi mencintai karena kasihan.   Emang enggak ada salahnya sih karena cinta bisa aja datang belakangan seiring dengan frekwensi ketemu yang lebih sering, perhatian dan rayuan yang diberikan. Tapi gimana kalo cinta itu enggak kunjung datang?

Hubungan yang terjalin hanya karena kasihan bakalan lebih cepat pudar seiring berkurangnya rasa kasihan itu. Jadi, sebelum benar-benar terlambat, hindari deh mencintai karena kasihan. Lebih baik kamu tanya hatimu yang terdalam dulu sebelum memutuskan untuk memulai suatu hubungan.

“Jangan pernah menyentuh hidup seseorang jika itu hanya akan menghancurkan perasaannya”


3. Cinta karena butuh pelarian


Udah pada tau dong? Pelarian disini adalah seorang pecinta yang masih belum bisa move on dari mantan sebelumnya dan masih benar-benar terluka. Nah, untuk melampiaskan segala rasa kecewa dan sakit hatinya, dia berpura-pura mencintai seseorang hanya untuk melampiaskan ego-nya semata. Motivasinya juga macam-macam, ada yang untuk memanas-manasi sang mantan atau ada juga untuk sekedar menjadikannya sebagai pacar serep. (Ih! Emangnya ban!)

Sekalipun dua pencinta ini terlihat bahagia, tapi sebenarnya salah satu akan sangat tersiksa. Gimana enggak kalo akhirnya salah satu dari mereka tau kalo dirinya hanya jadi objek pelarian?


4. Cinta karena paksaan



Cinta macam gini nih tercipta karena situasi dan kondisi yang memaksa  gais. Misalnya dijodohin sama orang tua gegara punya utang, cowok yang ngancem bunuh diri kalo cintanya ditolak (Oke... kalo yang ini sinetron banget), atau kondisi memaksa lainnya. Padahal kan kita semua tahu kalo cinta itu enggak bisa dipaksain.

Hubungan enggak sehat kayak gini juga dijamin enggak bakal bertahan lama gais. Karena mereka bakal mengalami yang namanya titik jenuh. Titik dimana mereka tak mampu lagi untuk bertahan karena mereka sadar bahwa mereka ditakdirkan bukan untuk saling melengkapi. Kenapa? Ya karena paksaan tadi. Terpaksa makan pake ujung sisir gara-gara ikutan kebiasaan cowoknya. Terpaksa pake bedak tebel karena dipaksa pacarnya, atau keterpaksaan lain yang bikin kita jadi buka diri kita lagi. 

Biarpun ada beberapa yang yang bertahan, tapi sampai kapan sih kamu membohongi hati kamu sendiri? The answer is yours!




5. Cinta karena harta

“Gw sayang sama lu, tapi lu kalo jalan sama gw naik mobil ga?”

“Gw sayang sama lu, tapi gaji lu berapa sih?”


 













BIANG PANU...  gini yang bikin hubungan percintaan jadi enggak sehat. Emang cinta bisa ya dibeli dengan uang? Kalo bisa, rendah banget dong harga diri lo? Orang gini nih yang perlu dibuang jauh-jauh ke laut!

Tapi yang ane lihat sekarang cinta model gini malah jadi tren. Dimana cowoknya yang jarang mandi, hoby minum kobokan, enggak pernah ganti kaos kaki, dan bulu keteknya kribo, asal doi punya mobil mewah plus bisnis properti disana sini langsung deh banyak cewek-cewek ngrubung. Mereka (cewek-cewek) mencintai bukan karena tampang, kharisma, atau kebaikannya tapi karena materi yang melimpah. Dan lucunya, si cowok juga terpesona kecantikan dan keseksian cewek tadi hingga tercipta cinta yang salah. Jadi mind-set yang ada di otak mereka itu adalah “I love you because I need you”.




6. Cinta karena nafsu


  

Dan best of the best dari segala cinta yang salah diatas adalah ini nih, cinta karena napsu. Cinta karena nafsu adalah penghancur dari hakekat cinta itu sendiri. dimana pasangan ini cuma pengen melampiaskan nafsunya doang. Orang kayak gini nih yang kudu dimasukin dalam karung, trus dipaketin ke Zimbabwe.

Karena tujuannya yang enggak bener itu, insyaAllah cinta begini enggak bakal langgeng. Malahan bisa bikin kita terjerumus dalam hal hal negatif, kayak lagu dangdut tuh “Hamil Duluan”. Kalo udah kayak gini bukan kamu aja yang malu, tapi keluarga besar kamu juga ikutan malu. 

Kesimpulan:

Cinta itu sebenarnya indah gais. Cuma ya itu tadi, banyak manusia yang menyalahkan cinta karena mereka sendiri enggak mengerti cara untuk memberi dan memelihara cinta itu sendiri. jadi cinta deh yang disalahin...

Jadi sebenarnya cinta itu enggak bakal menyakiti kalo kita mengerti cara memberikan cinta. bukannya malah mengatasnamakan cinta hanya buat memuaskan ego kita sendiri. Yaah... ini memang masalah ego manusia, karena pada dasarnya semua manusia itu egois. Setuju enggak?

Yap, kayanya ini aja yang bisa ane share tentang cinta yang salah. Semoga dengan membaca postingan ini, kalian bisa mewaspadai kondisi cinta yang salah biar dapet cinta yang selama ini kamu impikan. Kalo ada hati yang sedang bergejolak setelah membaca tulisan ini, silakan share di kotak komentar yah.
Dadaaaaahhhh!!!



Tidak ada komentar:

Posting Komentar